About Me


Yogi Widiarto
Hanya Seorang Alumni Sarjana Ekonomi Dan Bisnis,

Sekarang Sedang Fokus Menikmati Hidup Sambil Mengisi Waktu Untuk Ngeblog.

Hidup Dalam Berkat Tuhan, Nikmati Hidupmu & Lakukan Yang Terbaik Untuk Segala Hal




Minutesjam

Rabu, 23 September 2020

Tanaman Camellia Sinensis Atau Di Sebut Juga Dengan Teh Memiliki Sejumlah Kandungan Zat Antioksidan Dan Kafein Yang Baik Bagi Tubuh.


Tanaman camellia sinensis atau di sebut juga dengan teh memiliki sejumlah kandungan zat antioksidan dan kafein yang baik bagi tubuh. Teh sendiri memiliki beragam jenis dengan manfaatnya dan keunggulan masing-masing untuk kesehatan. 

Terdapat berbagai jenis teh yang populer digemari untuk di konsumsi. 

Berikut 5 jenis teh yang populer dan yang paling sehat. 

1. Teh hitam

Teh hitam memiliki kadar kafein yang paling tinggi di antara jenis teh lainnya. Kandungan pada teh hitam yaitu fluoride yang dapat membantu melindungi anda dari karies gigi atau gigi berlubang. 

Teh hitam yang memiliki jumlah kafein yang tinggi juga dapat menjadi pengganti kopi yaitu untuk menstimulasi kerja tubuh dan otak, kandungan antioksidan pada teh hitam efektif untuk mengurangi resiko penyakit yang berat salah satunya penyakit jantung. 

Selain itu, teh hitam juga dapat membantu mencegah terjadinya hipotensi ortostatik yaitu kondisi dimana merasa pusing akibat penurunan tekanan darah. 

Teh hitam juga bisa menurunkan kadar kolesterol yaitu membantu meningkatkan kadar energi. Penelitian menunjukan bahwa teh hitam dapat mencegah paru-paru dari kerusakan yang di sebabkan oleh paparan asap rokok dan polusi udara hal ini juga dapat mengurangi resiko stroke. 

2. Teh putih 

Teh putih adalah jenis teh yang di olah dari daun teh muda, sehingga rasanya sedikit lebih manis. Teh putih memiliki manfaat untuk kesehatan mulut dan membantu mencegah terjadinya penyakit kanker. Teh putih mengandung kafein dan antioksidan yang disebut dengan ketekin, yang dapat membantu menurunkan berat badan dan memecah lemak tubuh jika di bandingkan dengan jenis teh lainnya teh putih juga memiliki kandungan zat polifenol yang memiliki sifat anti bakteri, anti jamur dan anti virus. 

3. Kombucha

Teh kombucha adalah jenis teh hasil fermentasi gula yang bisa menjadi sumber probiotik yang baik. 

Teh kombucha dapat membantu membangun kembali mikrobioma usus agar tetap seimbang dan memperbaiki kesehatan sistem pencernaan. 

4. Teh oolong

Sumber antioksidan yang diberikan dari teh oolong nyatanya memiliki kadar kolesterol jahat yang lebih rendah. Sama seperti jenis teh lainnya kandungan antioksidan pada teh oolong dapat berperan sebagai mencegah penyakit kanker ovarium pada teh oolong, teh tersebut mengandung senyawa jenis flavonol. Selain itu manfaat dari teh oolong juga dapat menurunkan kadar gula darah dan dapat membantu menurunkan berat badan. 

5. Teh hijau

Teh hijau dibuat dari daun teh yang hanya melalui satu penyaringan saja. Teh hijau dapat menurunkan kadar kolesterol baik (HDL). Senyawa polifenol yang di temukan dalam teh hijau juga dapat menghambat penyerapan kolesterol, teh hijau juga dapat membantu mencegah terjadinya aterosklerosis yaitu penyumbatan pembuluh darah. Hal tersebut juga dapat mengakibatkan stroke dan penyakit jantung. 

Beberapa manfaat dari teh hijau lainnya yaitu mengobati perut begah, mengatur kadar gula darah, mengatur suhu tubuh hingga meningkatkan kemampuan kognitif otak. 

Semua jenis teh tersebut menyehatkan bagi tubuh pada masing-masing manfaatnya. Sehat atau tidaknya jenis teh tersebut tergantung untuk tujuan apa untuk mengkonsumsi teh. Akan tetapi untuk mengkonsumsi teh tersebut sesuai dengan batasnya. Mengkonsumsi minuman teh dalam sehari sebaiknya tidak lebih dari 5 cangkir. 

Tidak ada komentar: